Konglomerat dan Mursyid

www.tips-fb.com bagikan ke whatsapp Jumat, 15 April 2011.
Ada seorg konglomerat yang ingin merasakan ALLOH, merasakan kehadiran ALLOH, maka datanglah ia ke seorang mursyid. Ketika sampai di kediaman Mursyid kurang lebih jam 4 sore, Konglomerat tadi diterima oleh salah seorang santri dan dipersilahkan duduk, kemudian santri tadi menemu mursyid menyampaikan kalau ada tamu, sang mursyid sudah tahu dan menyuruh santrinya agar menyampaikan kepada konglomerat tadi untuk menunggu sampe jam 12 malam.

Sudah dua jam si konglomerat menunggu,maka rasa gelisah mulai ia rasakan,apalagi ia teringat jadwal pertemuanya dengan para pejabat padadt sekeli. Maka tak sampai menunggu 3 jam konglomerat tadi terpaksa mohon pamit kepada santri yang menyambutnya tadi agar disampaikan kepada Mursyid, karena banyak pertemuan yang harus ia laksanakan.

Sang mursyid cuma bisa mengiyakan tapi dalam hati bicara bagamana kamu bisa merasakanNYA, sementara waktumu habis untuk teman-teman kolosimu.

Tiga tahun kemudian konglomerat tadi kembali pada mursyid yang sama, karena perolehan harta bendanya tidak membawa kebahagiaan dirinya. Dasar mursyid,maka konglomerat tadi ditrima juga dengan penuh rasa kasih sayang,tapi syaratnya masih tetap menunggu waktu jam 12 malam. Setelah jam 12 malam tiba bergetarlah hati konglomerat tadi, dan oleh mursyid diajaklah ia kebelakang rumah. Ditengah gelapnya malam,konglomerat tidak bisa melihat banyak, kecuali dia lihat ada sumur tanpa srumbung dibelakang rumah mursyid tadi.

Syarat pertama untuk bisa merasakan ALLOH kaki konglomerat tadi harus diikat, kemudian oleh mursyid konglomerat tadi disuruh melihat apa yang ada didalam sumur gowak tadi.Tapi si konglomerat tidak bisa melihat apa-apa didalam sumur kecuali hanya gelap belaka. Maka tanpa disadari,konglomerat tadi kemudian didorong kedalam sumur tapi tali pengikat kaki tadi tetap dipegang mursyid, sehingga konglomerat tadi menggelantung di dalam sumur.
Didalam situasi yang demikian konglomerat tadi sama sekali tak memikirkan kekayaanya, yang ada dalam pikirannya hanya rasa takut mati apalagi dia tak pandai berenang. Setelah beberapa saat dia ditarik keatas dan keluarlah ia dari dalam sumur. tapi dia tetap saja tidak bisa merasakan ALLOH.

KOMENTAR:

Posting Komentar

Sampaikan ke sobat lain bila bermanfaat, sampaikan ke saya bila tidak berkenan.Terima kasih sudah berkunjung dan memberi komentar.
NB. Bila ingin menempatkan smiley/emotion pada komentar silahkan ketik kode smiley.contoh (komentar anda :10 atau :14

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...



Ingin mendapatkan warna, silahkan copas kode warna yang ada di atas kotak berwarna.Jangan lupa tambahkan # atau transparent didepan kode warna


counter globe
widgeo.net

free counters
free counters

Ingin Tambahan Rupiah...? silahkan klik banner dibawah nii...

 
KI YUSWA PINULUR © Copyright 2010 | Design By Gothic Darkness |
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...